Studi Excursie Program Vokasi Universitas Brawijaya

Studi Excursie Program Vokasi Universitas Brawijaya

Himpunan Mahasiswa Perpajakan Vokasi Universitas Brawijaya (UB) menyambangi Menara DDTC untuk mendapatkan input mengenai dunia karir di bidang perpajakan sekaligus menambah wawasan terkait profesi konsultan pajak di Indonesia.

Kepala DDTC Fiscal and Research B. Bawono Kristiaji menyambut hangat kedatangan mahasiswa pajak Vokasi UB tersebut. Dia mengatakan company visit ke Menara DDTC merupakan merupakan pilihan yang sangat tepat, mengingat DDTC merupakan institusi pajak lokal yang telah diakui secara global.

“DDTC merupakan tempat yang sangat baik untuk berkarir. DDTC memiliki program training, penerbitan majalah, hingga consulting. Terlebih, DDTC adalah satu-satunya institusi pajak lokal yang sudah diakui secara global,” paparnya di Menara DDTC, Selasa (16/10).

Lebih lanjut, Bawono menjelaskan pendidikan pajak merupakan ilmu yang dinamis sehingga penggalian lebih dalam atas pengetahuannya harus semakin digali dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, DDTC pun memfasilitasi pegawainya untuk menjalani Human Resource Development Program (HRDP) untuk belajar pajak di dalam maupun di luar negeri yang seluruh biayanya ditanggung oleh DDTC.

Dalam acara ini, mahasiswa pajak Vokasi UB juga mendapatkan edukasi terkait profesi pajak di masa mendatang serta mengenai pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Konsultan Pajak.

Staf DDTC Fiscal and Research Hessy Erlisa Frasti menyebutkan jumlah konsultan pajak di Indonesia masih sangat minim jika dibandingkan jumlah wajib pajak yang kian meningkat setiap tahun. Berdasarkan data DDTC, rasio wajib pajak dengan konsultan pajak terkini yakni 1 : 73.429.

“Rasio jumlah konsultan pajak terhadap jumlah penduduk di Indonesia masih kurang ideal. Terlebih jika dibandingkan dengan Jerman yang memiliki rasio 1:1.124. Hal ini membuktikan konsultan pajak di Indonesia masih sangat dibutuhkan,” tutur Hessy.

Selain perlu menambah kuantitas konsultan pajak, Staf DDTC Fiscal and Research Dyah Ayu Ambarwati juga menekankan pemerintah perlu mengontrol standar kompetensi atau kualitas konsultan pajak Indonesia. Standar ini menghindari wajib pajak dari konsultan pajak yang tidak berkompeten.

“Dalam menambah jumlah konsultan pajak, pemerintah perlu memasang standar kompetensi dan harus dikaitkan dengan jumlah konsultan pajak yang ideal atau proporsional sesuai kebutuhan,” kata Dyah.

Kendati demikian, upaya menjaga kualitas tersebut seharusnya tidak dipahami sebagai cara untuk melakukan penyaringan secara ketat atas siapa yang memiliki kualifikasi sebagai konsultan pajak. Namun, lebih menekankan kepada langkah pemerintah maupun organisasi profesi untuk menjaga kualitas konsultan pajak secara kontinu, misalnya melalui pelatihan atau Program Pendidikan Berkelanjutan (PPL).

Pasca pemaparan materi, seluruh mahasiswa beserta dosen pendamping dari Vokasi UB diundang untuk mengunjungi DDTC Library. Sebagai kenang-kenangan, DDTC memberikan buku Konsep dan Studi Komparasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) terbitan DDTC kepada mahasiswa dan dosen pendamping yang hadir.

CSR Berikutnya
Silakan ajukan proposal untuk mendapatkan program CSR dari kami. Proposal yang masuk akan dinilai untuk dapat ditindaklanjuti.

Formulir Pertanyaan

[]
1 Step 1
Namayour full name
Pertanyaanmore details
0 / 300
reCaptcha v3
Previous
Next

Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerja sama dengan DDTC menggelar seminar pajak bertajuk “Tanya Jawab Tax Amnesty”.

Seminar dilaksanakan pada Kamis, 1 September 2016 bertempat di The Alana Hotel and Convention Center, tepatnya di Jalan Palagan Tentara Pelajar KM. 07, Yogyakarta. Acara dimulai pukul 09.00 pagi dan menghadirkan 2 orang narasumber yang merupakan pakar di bidang pajak, yaitu Managing Partner DDTC Darussalam dan Senior Partner DDTC Danny Septriadi.

Sebagai bagian dari rangkaian acara Dies Natalis FEB UGM ke-61, seminar menjadi lebih menarik lantaran menghadirkan Dekan FEB UGM Prof. Wihana Kirana Jaya yang akan memberikan sambutan, serta Wakil Dekan Bidang Perencanaan dan Sistem Informasi FEB UGM Eko Suwardi yang bertindak sebagai keynote speaker.

Agenda yang dibahas mencakup gambaran umum tax amnesty, tanya jawab praktis seputar implementasi tax amnesty, dan simulasi pengisian formulir surat pernyataan harta untuk pengampunan pajak.

Selain itu, ada pula prosesi penandatangan MoU atau kerja sama di bidang pengembangan pendidikan antara FEB UGM dan DDTC.

CSR Berikutnya
Silakan ajukan proposal untuk mendapatkan program CSR dari kami. Proposal yang masuk akan dinilai untuk dapat ditindaklanjuti.

Formulir Pertanyaan

[]
1 Step 1
Namayour full name
Pertanyaanmore details
0 / 300
reCaptcha v3
Previous
Next

CSR Sebelumnya

CSR - D’Generation of Tax Trisakti Goes to DDTC

D’Generation of Tax Trisakti Berkunjung ke DDTC

CSR - Public Lecture & Company Visit of Muhammadyah Sukabumi University

Kuliah Umum & Kunjungan Kerja Universitas Muhammadiyah Sukabumi

CSR - UHAMKA Company Visit 2018

Kunjungan Kerja UHAMKA 2018

CSR - Company Visit of Business Administration of Parahyangan Catholic University in 2018

Kunjungan Kerja Administrasi Bisnis Universitas Katolik Parahyangan 2018

CSR - Study Excursie of Brawijaya University’s Vocational Program

Studi Excursie Program Vokasi Universitas Brawijaya

CSR - Company Visit of Faculty of Administrative Sciences, Brawijaya University to DDTC

Kunjungan Kerja Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya ke DDTC

CSR - STHI Jentera Ikuti Kompetisi Peradilan Semu Nasional

STHI Jentera Ikuti Kompetisi Peradilan Semu Nasional

CSR DDTC- In Review of Digital Tax, DDTC Sponsored a University Student to Sydney

Bahas Pajak Digital, DDTC Sponsori Mahasiswi ke Sydney

CSR - DDTC’s Wholehearted Support in Learning Tax in the Land of the Kangaroo

Ini Dukungan DDTC untuk Berguru Pajak ke Negeri Kangguru

CSR - Reliving the Dream with DDTC: Presenting in The 10th CISAK in South Korea

Mewujudkan Impian bersama DDTC: Presentasi dalam The 10th CISAK di Korea Selatan

CSR - BECSR 2016 in London With DDTC

BECSR 2016 di London Bersama DDTC

CSR - Tax Amnesty Simulation and FAQ (Yogyakarta)

Gelar Simulasi dan Tanya Jawab Tax Amnesty (Yogyakarta)

CSR - Tax Amnesty Simulation and FAQ (Surabaya)

Gelar Simulasi dan Tanya Jawab Tax Amnesty (Surabaya)

CSR - Reviewing the Trend of International Tax Development

Menilik Arah Perkembangan Pajak Internasional

CSR - JENTERA General Lecture: Tax Law

Kuliah Umum JENTERA: Hukum Pajak

CSR - Airlangga University National Tax Competition (KOMPAK) 2015

Kompetisi Pajak (KOMPAK) 2015 Vokasi Universitas Airlangga

CSR - STPI: Tax World 2014

STPI: Tax World 2014

CSR - Forum For Economist International: The 4th Global Conference

Forum Ekonomi Internasional: Konferensi Global Ke-4th

CSR - PajakMania Gathering II

Kopi Darat PajakMania II

CSR - General Lecture: Taxation Outlook in 2014

Kuliah Umum: Outlook Perpajakan 2014

Kami akan mengirimkan semua informasi tentang pajak, silakan berlangganan.