Egie Tiara Sari

Egie Tiara Sari

Diberi kesempatan magang di DDTC selama 6 bulan adalah hal yang patut saya syukuri dan saya banggakan, terlepas dari nama DDTC yang merupakan salah satu konsultan pajak terbaik di Indonesia. Bagi saya pengalaman magang disini tidakhanya sekedar pajangan untuk di cantumkan di dalam CV/Resume, tapi ilmu yang didapatkan selama disini jauh lebih dari apa yang saya bayangkan, bahkan saya mendapatkan ilmu yang tidak pernah saya dapatkan semasa kuliah. Tidak hanya ilmu, tetapi juga kekeluargaan dan keramahan yang diterapkan disini, tidak memandang Pemagang atau Karyawan. Seperti layaknya rumah kedua yang berisi ayah, ibu, kakak, adik dan saudara lainnya, mereka sangat membantu dan mengajarkan saya dengan sabarnya apa yang harus saya lakukan/kerjakan step by step hingga mengerti, dan memberikan kritik dan saran yang membangkitkan saya. Kebetulan ketika saya mulai magang disini bertepatan dengan menjelangnya acara HUT DDTC yang ke 11, saya merasa beruntung merasakan euforia hari-hari itu, yait hari dimana mendekor ruangan hingga larut malam, latihan karaoke, dan persaingan kompetitif di harinya. Kehangatan dan kebersamaan bersama rekan-rekan tidak akan pernah saya lupakan. Tidak lupa juga pengingat setiap memasuki waktu sholat, dengan mengajak seluruh rekan rekan muslim DDTC untuk sholat berjamaah, yang mana hal tersebut sudah jarang ditemukan di perusahaan lain. Setiap hari Kamis setelah sholat dzuhur, selalu ada kajian. Bagi saya, di sini tidak hanya mengejar dunia tetapi juga mengejar akhirat. Maka suatu kehormatan dan kebangaan bagi saya sudah diberikan kesempatan magang di DDTC.

Menurut saya, dengan umur yang masih muda, DDTC sudah membuktikan kualitasnya di mata dunia. Besar harapan saya agar DDTC diberikan kemudahan dalam segala urusan dan untuk rekan-rekan, semoga kalian sehat dan bahagia selalu.

Satu lagi, saya masih ingat ketika minggu ke 2, saya bersama teman-teman magang lainya berbincang dengan Bapak Darussalam yang saya hormati meskipun saat itu saya lebih banyak diam karena tidak percaya bisa bertemu dan bercakap langsung dengan orang hebat seperti beliau. Selain itu, di awal tahun 2019, saya masih ingat dengan jelas pada hari Jumat pagi, beliau menyapa saya lebih dulu dan bertanya tentang diri saya. Meskipun hal itu dianggap biasa bagi orang lain, bagi saya hal itu sangat luar biasa. Terima kasih buat beliau karena sudah menginspirasi banyak orang, termasuk saya. Saya berharap ketika tanpa sengaja saya bertemu dengan salah satu atau beberapa dari rekan-rekan DDTC di kemudian hari, mereka masih mengingat wajah ataupun nama saya.

Terima kasih, DDTC.
Egie Tiara Sari