Page 56 - InsideTax Edisi 36th (Tren, Outlook, dan Tantangan Perpajakan 2016: Apa Kata Mereka?)
P. 56

suarapemerintah














































        salah satunya dari aktivitas manipulasi  dengan tingkat inflasi sebesar 4,7%  besaran realisasi penerimaan pajak
        transfer pricing.                   dan kurs  rata-rata setahun 13.900  di 2015 serta upaya meningkatkan
           Penetapan target pajak yang tinggi   rupiah per dolar Amerika Serikat (AS).  tax  ratio.  “Besarannya  masih
        di tengah perekonomian yang sedang   Tantangan sekaligus risiko yang perlu   belum ditetapkan, namun angka
        melesu  ini  mengakibatkan  banyak   diwaspadai  dari  sisi  eksternal  adalah  pertumbuhan dari realisasi di 2015
        Wajib Pajak (WP) beranggapan bahwa   ketidakpastian global dan kebijakan  akan di kisaran belasan persen,”
        kegiatan pemeriksaan yang dilakukan   moneter negara maju. Langkah untuk  ujar pria yang juga merupakan Guru
        oleh otoritas pajak menjadi berlebihan   mencapai  target  penerimaan  pajak  Besar di Fakultas Ekonomi Universitas
        atau   bermaksud   mencari   celah  didasarkan atas beberapa kebijakan,  Indonesia tersebut.
        kesalahan  dari  proses  pemeriksaan   antara  lain  melalui  kebijakan   Lebih lanjut lagi, risiko melesetnya
        dengan   tujuan   untuk   mengejar  perpajakan  yang  ditetapkan  dalam   prediksi  penerimaan  pajak  selalu
        target penerimaan pajak semata.     rangka   optimalisasi  penerimaan   ada, namun pemerintah akan selalu
        Namun, Suahasil meyakini bahwa      perpajakan  tanpa  mengganggu  iklim   disiplin untuk menjaga defisit anggaran
        hal tersebut tidak benar. Pemeriksaan   investasi dunia usaha, kebijakan   maksimum di angka 3% terhadap
        yang dilakukan oleh Ditjen Pajak    penerimaan perpajakan yang diarahkan   PDB.  Walau demikian, bukan berarti
        merupakan strategi yang dilakukan   untuk menjaga stabilitas ekonomi    target penerimaan yang meleset
        semata-mata   untuk  meningkatkan   nasional  dan  mempertahankan  daya   tersebut harus diartikan sebagai upaya
        kepatuhan WP yang selama ini        beli masyarakat,  serta kebijakan   untuk  mengurangi  ‘belanja’.  Suahasil
        mungkin jarang diperhatikan ataupun   penerimaan perpajakan yang diarahkan   mengungkapkan bahwa penyerapan
        luput  dari  pengawasan.  Aktivitas   untuk meningkatkan daya saing dan   anggaran  harus  tetap  dilakukan
        tersebut merupakan wujud dari strategi   nilai tambah industri nasional.  semaksimal mungkin karena faktanya
        ekstensifikasi dan intensifikasi.      Dalam   APBN     2016,   target  selama 5-10 tahun terakhir penyerapan
                                            penerimaan pajak ditetapkan sebesar  APBN tidak pernah mencapai 100%.
        Gambaran Postur APBN 2016           1.360 triliun rupiah. Mengomentari  Penyerapan anggaran harus dilakukan
           Mengacu pada asumsi makro UU     hal  ini,  Suahasil  menegaskan  bahwa  terutama dalam rangka  pembangunan
        APBN 2016, perekonomian Indonesia   pemerintah akan merevisi target itu  infrastruktur yang memiliki pengaruh
        diprediksi akan tumbuh  sebesar 5,3%   dalam APBN Perubahan. Angka revisi  besar terhadap kestabilan dan daya
                                            tersebut akan mempertimbangkan  saing      ekonomi   jangka  panjang.

       56  InsideTax | Edisi 36 | Edisi Khusus 2015-2016
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61