Page 17 - InsideTax Edisi Khusus 40th (Outlook & Tantangan Sektor Pajak 2019 - Berebut Suara Wajib Pajak)
P. 17
Janji Pajak Capres
mencabut bulu angsa tanpa Pasangan lawan yang menjanjikan selain fungsi ekonomi. Negara
membuat angsa yang dicabut beberapa kebijakan seperti harus menjamin bahwa tanah
terasa sakit’. penurunan PTKP dan PPh Pasal harus dapat diakses oleh seluruh
21, serta penghapusan PBB. Ini rakyat sehingga rakyat mendapat
Bagaimana dengan rencana dimaksudkan untuk meningkatan hak untuk perumahan, fasilitas
pembentukan badan semi otonom daya beli masyarakat. Bagaimana umum, dan lain sebagainya.
untuk pajak? tanggapan Anda?
Akhir-akhir ini pemerintah
Rencana pembentukan badan semi Pemerintahan Jokowi – Jusuf Kalla menggunakan instrumen pajak
otonom untuk pajak merupakan saat ini tercatat telah menaikkan untuk menggenjot daya saing.
salah satu bagian yang masuk PTKP sebanyak dua kali dan ini Apakah pajak memang satu-
dalam revisi UU perpajakan. masih lebih tinggi dari UMR [upah satunya instrumen yang ampuh
Rencana tersebut saat ini masih minimum regional] Jakarta, yang untuk itu?
terus dikaji secara mendalam terbesar di Indonesia. Artinya,
bagaimana benefitnya bagi orang dengan penghasilan UMR Pajak memang menjadi salah satu
pembangunan nasional. dipastikan tidak akan terkena pajak pertimbangan bagi investor, namun
Apakah sudah ada rencana khusus penghasilan. Ke depan, ketika pajak bukannya satu-satunya
instrumen untuk menggenjot daya
untuk persoalan pajak ekonomi upah semakin baik, kita tidak akan saing.
digital? ragu untuk meninjau ulang PTKP,
bahkan menaikkan batas atasnya Bagaimana memastikan agar
Sebelumnya telah ada pengalaman kembali. Adapun untuk PPh Pasal penggunaan instrumen pajak tidak
pajak ekonomi digital dengan 21 masih terus kami kaji untuk memicu harmful tax competition?
Google. Ke depan, kami akan dapat menemukan kebijakan
terus membangun analisis yang yang paling sesuai utamanya Seperti yang saya katakan bahwa
mendalam mengenai sistem dalam upaya menaikkan daya beli insentif pajak bukanlah satu-
perpajakan ekonomi digital ini agar masyarakat. satunya cara untuk meningkatkan
sesuai dengan ekosistem pelaku daya saing dan daya tarik investasi.
ekonomi digital. Namun demikian, Bahwa itu menjadi salah satu
jangan sampai kebijakan tersebut Insentif pertimbangan investor memang
mematikan inisiatif pelaku usaha benar, tetapi banyak faktor lain
pemula yang mendirikan usaha pajak bukanlah yang juga jauh lebih penting seperti
baru (start-up). satu-satunya kemudahan, ketersediaan tenaga
kerja, kepastian hukum, dan
Dalam dokumen visi-misi, Jokowi- cara untuk sebagainya.
Ma’ruf ingin memperkuat reformasi meningkatkan
Penerimaan Negara Bukan Pajak Bagaimanapun, kepastian dan
(PNBP). Apakah ini artinya akan daya saing kemudahan berusaha beserta
mulai memperbesar porsi PNBP dan daya tarik ketersediaan tenaga kerja juga
dalam struktur penerimaan menjadi hal yang dipertimbangkan
negara? investasi.” investor. Hal ini diperlukan
mengingat investor juga melihat
PNBP merupakan bagian dari Terkait PBB, saat ini sedang kondisi regional dan peluang di
upaya menjalankan amanat dilakukan pembahasan secara terus tempat yang lain. Oleh karena itu,
konstitusi agar seluruh sumber menerus karena instrumen tersebut ada dua hal yang paling penting
daya ditujukan untuk sebesar- sudah di daerah. Poin penting dari untuk dikerjakan dalam persoalan
besarnya kemakmuran rakyat. PBB sebetulnya adalah persoalan daya saing.
Selanjutnya, khusus untuk terkait dengan kenaikan harga
komoditas harus ada upaya tanah yang salah satu sebabnya Pertama, perizinan agar dibuat
hilirisasi sehingga perekonomian adalah PBB. Jika PBB mendorong lebih mudah yang hal ini telah
memiliki nilai tambah yang besar. kenaikan harga tanah, maka yang dimulai dan dilaksanakan oleh
Artinya, jangan dilihat sebatas dari terjadi adalah spekulasi dan ini Presiden Jokowi melalui kebijakan
konteks penerimaan, tetapi dalam tidak menggambarkan kondisi riil Online Single Submission (OSS).
konteks upaya membangun sistem dari permintaan yang ada. Harga Kedua, tenaga kerja harus lebih
perekonomian yang lebih tangguh. PBB harus mencerminkan kondisi kompeten agar dapat bersaing
Saat ini, tiga barang yang menjadi riil, bukan bubble economy. Perlu dengan tenaga kerja di negara lain.
kontributor terbesar bagi eskpor ada keseimbangan tarif PBB karena
kita masih berbasis komoditas. tanah juga memiliki fungsi sosial,
INSIDETAX 17