Page 40 - InsideTax Edisi 41st (Outlook & Tantangan Sektor Pajak 2020 - Antara Relaksasi dan Mobilisasi)
P. 40

Memperbaiki SDM dengan Kebijakan Fiskal


                                                                              anggaran  pendidikan sebesar 20%
                                                                              dari total APBN 2020 yang sebesar
                                                                              Rp2.528,8 triliun. Hanya, sejauh ini
                                                                              belum terlihat efektivitas anggaran
                                                                              sebesar itu dalam  mendongkrak
                                                                              kualitas pendidikan.

                                                                              Hal ini terlihat dari skor Programme
                                                                              for     International   Student
                                                                              Assessment  (PISA), yaitu survei
                                                                              terhadap kecerdasan para siswa usia
                                                                              di bawah 15 tahun yang dilakukan
                                                                              oleh OECD. Pada PISA 2018 lalu,
                                                                              Indonesia bertengger  di  posisi  72
                                                                              dari 77 negara, alias nomor 6 dari
                                                                              bawah.
                                                                              OECD melakukan survei PISA tiap 3
            Presiden Joko Widodo berpidato pengantar Nota Keuangan dan APBN 2020 di DPR.  tahun sekali, dan hanya menguji tiga
                                                                              mata pelajaran, yaitu 1) membaca,
            Ketika indeks  ini diperkenalkan  Tidak heran  pemerintah khawatir   2) matematika, dan 3) sains. Pada
            pada    2018,   banyak   aktivis  dengan kondisi itu. Apalagi negara   survei PISA 2015, Indonesia berada
            menyambut    gembira.  Pasalnya  berkembang lain di ASEAN  seperti   di  posisi  62  dari  70  negara  yang
            setelah sekian tahun dikritik karena  Vietnam,  Malaysia,  skornya  disurvei, alias nomor 8 dari bawah.
            pendekatannya yang tradisional  jauh  lebih tinggi.  “Tidak usah
            (berbasis pasar, industri, dan sistem  membandingkan dengan Singapura,  Bila  membandingkan skor  PISA
            ekonomi politik), Bank Dunia mulai  dengan Vietnam saja kita kalah,”  2015 dengan 2018, maka terlihat
            menerima ide  modal  manusia  kata Kepala  Bappenas  Bambang  kualitas pendidikan Indonesia justru
            sebagai komponen pertumbuhan.    Brodjonegoro, 14 Agustus 2019.   menurun.  Indonesia kalah  jauh
                                                                              dibandingkan dengan Vietnam, yang
            Ada tiga pilar penting yang  Inilah alasan di balik diterapkannya   mampu bertengger di peringkat
            diukur dalam HCI itu, yakni 1)  strategi APBN dan kebijakan fiskal   upper-middle.  Untuk   mata
            angka harapan hidup, 2) kualitas  2020 untuk peningkatan kualitas   pelajaran  matematika misalnya,
            pendidikan,  dan   3)   kualitas  SDM. Pertanyaan pentingnya kini,   Vietnam berada di urutan ke-24.
            kesehatan. Dari tiga pilar tersebut,  bagaimana implementasinya dalam
            Bank Dunia memeringkat  berbagai  kebijakan fiskal?               Tidak heran bila Menteri Keuangan
            negara   berdasarkan   kapasitas                                  Sri   Mulyani   Indrawati   ikut
            modal manusia yang dimiliki untuk   Anggaran Pendidikan           melontarkan kekecewaannya  atas
            menciptakan pertumbuhan.         SALAH satu poin yang perlu       hasil skor PISA 2018 itu. “Hampir
            Skor HCI dimulai dari paling rendah   diperhatikan  adalah  anggaran  10 tahun kita adopsi 20% anggaran
                                                                              pendidikan dari APBN, tapi hasilnya
            0 hingga  paling tinggi 1. Kian   pendidikan   dan     kesehatan.  tidak sebagus Vietnam. Tidak
            mendekati 1, kian tinggi kapasitas   Pasalnya,  dua  hal  ini  berkontribusi   memuaskan,” katanya.
            modal     manusianya.    Berapa  langsung  terhadap  kualitas modal
            peringkat Indonesia? Sayangnya   manusia. Dalam APBN 2020,        Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
            memang rendah,  sangat rendah    sayangnya  tidak terlihat adanya   saat itu Muhadjir Effendy  sempat
            bahkan. Dalam rilis  perdana itu,   peningkatan signifkan.        memberikan     pembelaan.    Ia
            skor HCI Indonesia hanya 0,53 atau   Namun, anggaran pendidikan 2020   menjelaskan  meski  besaran
            ranking 87 dari 157 negara.      hanya Rp505,8 triliun, naik 2,7%   anggaran pendidikan sampai 20%

            Di Asia Tenggara, Indonesia kalah   dari 2019 yang mencapai Rp492,5   dari total APBN, anggaran tersebut
                                                                              tersebar ke  berbagai  kementerian
            dari  Fiilipina  yang  skornya  0,55   triliun.  Peningkatan yang cuma   yang  juga  terlibat  di  sektor
            (peringkat  84),  Thailand  (peringkat   2,7% ini sebenarnya bisa dibilang   pendidikan.
            65), Malaysia (peringkat 55),    kemunduran. Pasalnya pada 2019,
            Vietnam   (peringkat  48),  dan  peningkatan anggaran pendidikan   Kementerian Agama  misalnya juga
            Singapura (peringkat 1). Indonesia   mencapai 11,3% dibandingkan   mendapatkan  alokasi  anggaran
            hanya   menang    dari  Kamboja  dengan 2018.                     pendidikan, karena membawahi
            (peringkat 100), Myanmar (peringkat   Meski demikian, pemerintah masih   madrasah. Pada 2018 misalnya,
            107) dan Laos (peringkat 111).   tetap  mempertahankan    alokasi  sebanyak  20  kementerian/lembaga







       40     INSIDETAX
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45